Most of us tidak tahu mau jadi apa sesungguhnya. Jangan salahkan diri kita, karena sejak kecil memang tidak pernah diajari bercita-cita sesuai bakat. Paling-paling ketika ditanya, "mau jadi apa?". Otomatis kita (kecil) bakal menyebutkan profesi yang sering kita jumpai atau terlihat di televisi. "Polisi, dokter, guru, dan cari sendiri selebihnya", Kan?
Bahkan disaat ijazah pendidikan tinggi sudah ada di tangan, kita masih mengambang dalam lautan kebingungan. Mau dibawa kemana hubungan kita? Bukan, mau kemana diri kita?
Untungnya nih, meski cukup terlambat namun belum terlalu terlambat untuk meralat ulang cita-cita kita. Langkah pertama kenali bakat kita, lanjutkan dengan kiat-kiat harian mengarah kesana.
Kalau aku sih, suatu hari pengennya jalan-jalan ke toko buku terkenal di seluruh dunia sembari menyaksikan orang-orang pada berebut novelku. He...he...jauh amat masih ya? Ah, namanya juga impian. Dan satu lagi, di samping itu, aku juga ingin tetap menjadi pengusaha (bikin percetakan) dan usaha lainnya dimasa depan. Ini penting. Kita selaku generasi muda pada umumnya, dan muslim pada khususnya harus menjadi kaya, berprofesi sebagai pengusaha. Kalau ingin mengembalikan tampuk perekonomian kembali ke tangan kita.
Bahkan disaat ijazah pendidikan tinggi sudah ada di tangan, kita masih mengambang dalam lautan kebingungan. Mau dibawa kemana hubungan kita? Bukan, mau kemana diri kita?
Untungnya nih, meski cukup terlambat namun belum terlalu terlambat untuk meralat ulang cita-cita kita. Langkah pertama kenali bakat kita, lanjutkan dengan kiat-kiat harian mengarah kesana.
Kalau aku sih, suatu hari pengennya jalan-jalan ke toko buku terkenal di seluruh dunia sembari menyaksikan orang-orang pada berebut novelku. He...he...jauh amat masih ya? Ah, namanya juga impian. Dan satu lagi, di samping itu, aku juga ingin tetap menjadi pengusaha (bikin percetakan) dan usaha lainnya dimasa depan. Ini penting. Kita selaku generasi muda pada umumnya, dan muslim pada khususnya harus menjadi kaya, berprofesi sebagai pengusaha. Kalau ingin mengembalikan tampuk perekonomian kembali ke tangan kita.
0 Messages:
Posting Komentar