Selasa, 24 Juli 2012

Ngabuburit

     Entah kenapa saya begitu benci istilahnya, Ngabuburit. Di telingaku, konotasinya terdengar begitu negatif. Padahal artinya menunggu berbuka puasa, kan. Tapi kawan, itu sangat di gemari oleh banyak remaja-i. Walaupun tentunya aku juga termasuk yang menunggu waktu bahagia itu, sampai saat ini ku tak ikhlas kalau di sebut dengan istilah Ngabuburit.  
      Variasi umat Islam menghabiskan detik-detik puasanya. Terutama menjelang jam-jam berbuka puasa. Di televisi, ada program Ngabuburit bareng Artis. Miris. Di jalanan, anak muda nongkrong sambil menanti beduk di tabuhkan. Ironis.
     Ibu-ibu masih saja disibukkan dengan membuat juadah berbuka. Dan beberapa menenteng bapak-bapak untuk diantar membeli kue-mueh di tepi jalan saja. Tak lepas, minuman penghilang dahaga. Anak-anak kalut dengan dentuman mercon yang dibelinya dari warung toke dan amoi. 
     Sayang, diantara yang tersayang. Ada mereka yang memilih menghabiskan seharian puasa dengan "bertapa" di tempat tidur. Bangun hanya untuk buang hajat ataupun ketika kepala mulai pusing. Dan berlanjut ketika mata membujuk untuk di pejamkan kembali. Sepertinya setan di belenggu dibawah bantal-bantal itu. 
      Diantara itu semua, hatiku iri pada sesosok bapak di depan rumah. Telatennya ia mengaji Al-Qur'an menjadikanku ingin menirunya. Kenyataannya nafsu masih saja merongrong. Suatu saat...Insya Allah.

4 Messages:

zfakhiroh mengatakan...

haha. gho, kalau saya tidak mikir negatif.dr yg sy tw, istilah itu diambil dari bahasa sunda. ngaburu=ngejar dan burit=siang. digabungkan jadi ngabuburit. ya, tapi maklum. beda suku, bisa beda makna. seperti kata bujur yang dlm bhs snda artiny ngtif, tp dlm bhs berau/banjar(saya lupa) artinya "betul/benar". hehe

Gho Soe mengatakan...

oh gitu ya. hanya di telingaku saja, istilahnye terasa negatif...

zfakhiroh mengatakan...

ralat gho y. tkt mnysatkan. br sdr klw slh ktik. mksd ane brit=senja/mgrb. tp memng spints trdngr lucu jg. hehe.

Gho Soe mengatakan...

okey

Posting Komentar

 
;