Maaf

       ‎"Maaf. Aku tahu ini sulit bagimu"
       "Benar. Sesulit kau mengatakan itu setelah mengetahui aku tidak melakukannya, bukan?
       Z mengangguk. Pelan. Dan ia tahu bahwa ini semua adalah buah dari kecurigaannya yang berlebihan pada teman sekamarnya.
       "Lupakanlah. Aku memaafkanmu. Oh ya, dimana kau menemukannya?"
       "Terselip diantara tumpukan baju ketika aku mencari kartu identitasku."
      Z terdiam sejenak. Dan mengatakan, "Danny, bisakah aku mentraktirmu siang ini?"
      "Ide bagus, kawan. Thanx".