Selasa, 06 Desember 2011

Sang Ayah's Love

Ku mendengar dan merasakan kasih sayang seorang ayah kepada anaknya. Pada awalnya, aku memang tidak terlalu suka dengan orang yang banyak bicara. Tapi mau tidak mau aku harus tetap duduk disitu dan suka tidak suka aku mendengar juga segala ocehannya. Karna aku duduk dibelakangnya. Matanya tetap tertuju ke hadapan, sesekali memandang ke seorang wanita yang duduk disampingnya. Tatapannya ku lihat begitu kosong. Tapi dalam ngawur-ngidulnya tersisip ungkapan "aku mencintai anakku"... Seorang wanita berjilbab yang duduk tepat disamping wanita yang di selalu dipandangi oleh sang ayah berkata "Allah lebih mencintai anakmu"... Entah apa yang ada dalam pikirannya..dibalik kaca kulihat ia tersenyum hambar..mungkin berbaur dengan penyesalan atau kemarahan. Aku yang dibelakang sang ayah itu, hanya bisa menerka. Sebelum ini aku juga pernah melihatnya. Dia memang seseorang yang suka bicara kepada teman seprofesinya maupun pelanggan setianya. Jadi aku tidak heran. Tapi tadi, aku merasa begitu terusik dengan segala ucapannya. kecuali tentang anak nya. Katanya " aku penggemar lagu Ayu Ting-ting". Uhh...sesuatu yang tidak perlu diungkapkan menurutku. Ia mengganti lirik lagu dengan "dimana-dimana-anak ku"...
Lalu seperti sebelumnya, topik pembicaraannya kembali ke arah lain. Sang wanita, entah atas dasar apa, menyetel lagu tersebut. Sang ayah meminta kepada wanita disampingnya untuk mendengarkannya menggunakan headset. Sampai saatnya. Wanita itu bertanya. Anaknya umur berapa tahun..? Sang ayah diam, mungkin menelan liur yang mengering. "umurnya hanya 4 tahun satu bulan" yang empunya telah mengambilnya..
Ternyata tebakan ku benar, dulu, ketika aku bertemu dengannya, ia juga menceritakan dan bangga akan anaknya. Sekarang anaknya hanya tinggal sebuah nama sekitar sejak dua bulan yang lalu.
Akhirnya aku paham, mungkin ocehannya sebagai penghibur lara. Lara seorang ayah yang juga sebagai seorang sopir bis.

0 Messages:

Posting Komentar

 
;